Beberapa buah lilin saya belikan untuk anak-anak. Plastisin, begitu bisa mereka menyebutnya. Iya lilin mainan yang berwarna-warni, lalu berubah menjadi coklat warnanya karena mereka campur.
Janjinya tidak akan mencampur agar tidak berwarna-warni, tapi tangan kreatif mereka tidak bsia dihentikan. Mereka jadi bisa melihat hasilnya ketika plastisin itu dicampur. Dan kerennya, karena sudah terbiasa membuat kreasi, mereka tidak protes dan terus saja berkreasi. Contohnya Sha ini. Baru masuk empat tahun, tapi masyaAllah bisa membuat kreasi dari plastisin.
Kadang dia bilang itu kue ulang tahun untuk saya. Terkadang itu dia bilang adalah dunia di atas langit.
Biarkan saja mereka dengan kreasinya.
Saya percaya, kenangan ini kelak akan mereka bawa hingga dewasa.
Comments
Post a Comment